Yang Percaya CAMPOLAY itu Nama Sirup, Pikir Lagi!

Jelang Bulan Puasa gini nggak apdol kalau nggak bahas sirup. Salah satu sirup yang terkenal adalah Campolay, atau Tjampolay. Sirup ini asli daerah Cirebon dan pamornya sudah kesohor banget sejak  tahun 1930-an.

Lucunya, resep sirup ini konon lahir  lewat mimpi penciptanya, Tan Tjek Tjiu tanggal 11 Juli 1936.
Wah, hebat banget ya, orang tidur aja bisa ngeracik sirup yang enak ^_^ Dari sini, sirup Tjampolay sempat jatuh bangun sampai 3 generasi. Generasi ke-tiga inilah yang membawa  Tjampolay terkenal ke mana-mana, sejak 1990-an. Makanya nama Tjampolay jadi identik dengan nama sirup.

Tapi pada tahu nggak sih campolay itu sebenarnya bukan nama sirup?

Akh, pasti udah pada tahu. Dari nama resmi merek sirupnya aja udah ketahuan " Siroop Tjap Buah Tjampolay". Maka pertanyaannya diubah, pada pernah lihat belum buah campolay itu seperti apa?

Belum pernah, kan? Jangankan buah campolay, buah "udik" lainnya yang lebih "kota" aja (misal menteng, sentul, cereme) pasti belum pernah lihat.

Tapi sebenarnya mungkin kita sering lihat, cuma nggak sadar aja kalau itu buah campolay. Pengalamanku gitu, soalnya. Aku sering ke Ragunan. Aku juga beberapa kali lewatin jalur Tomo, Sumedang, kalau lagi bepergian Cirebon-Bandung. Di dua tempat itu banyak sekali pedagang buah yang aku nggak tahu namanya. Lucunya, para pedagang nyebut nama buah itu beda-beda. Ada yang nyebut konyal, ada yang nyebut terong mentega, bahkan ada yang nggak tahu. Akhirnya aku browsing di internet, dan ternyata namanya campolay, sodara-sodara!

Coba deh perhatikan gambar di logo sirup campolay di bawah. Buah di gambar itu berbentuk oval. Bagian pangkalnya bulat sempurna, bagian ujungnya  runcing agak "gingsul".  Mirip banget kan dengan buah "terong mentega" di gambar atas?

Buah campolay rasanya unik. Ada manisnya, ada gurihnya seperti gurih mentega. Tekstur dagingnya mirip ubi cilembu, tapi nggak semanis cilembu. Meski begitu, menurutku rasa buah campolay cukup ngangenin.

Yah, mungkin itu cita-cita Pak Tan Tjek Tjiu juga waktu bikin sirup dengan nama buah ini : agar ngangenin sepanjang masa.

Well, sepertinya cita-citanya tercapai, terutama di bulan Puasa jelang Maghrib ^_^